Buka Cabang? Hindari 3 Kesalahan Mahal yang Bikin Bisnismu Gulung Tikar

Membuka cabang baru memang terdengar sebagai langkah besar dalam perkembangan bisnis. Banyak pengusaha yang melihat ini sebagai tanda kesuksesan, namun kenyataannya, tidak sedikit yang justru berakhir dengan kerugian.
Mengapa Buka Cabang Tidak Selalu Sukses
Ekspansi usaha sering sukses karena salah strategi. Tak sedikit pengusaha yang terburu-buru sehingga bisnis justru berhenti. Sebenarnya, membuka cabang butuh strategi yang detail.
Kekeliruan Asal Menentukan Tempat
Area adalah komponen krusial dalam bisnis. Kesalahan dalam menentukan tempat bisa membahayakan. Toko yang tidak strategis akan sulit menarik pembeli. Karena itu, riset pasar perlu dilakukan sebelum menambah outlet.
Error Pengelolaan yang Lemah
Menambah outlet berarti brand bertambah kompleks. Ironisnya, pengelolaan yang buruk membuat aktivitas jadi berantakan. Entrepreneur sering kurang memberi perhatian pada karyawan dan prosedur, sehingga usaha jadi rapuh.
Error Keuangan yang Tidak Terkelola
Keuangan yang salah atur adalah masalah fatal saat buka cabang. Sering pengusaha pakai dana untuk biaya berlebihan. Hasilnya, bisnis kehabisan cash flow. Strategi modal harus kuat agar brand tetap berjalan.
Dampak Error Saat Buka Cabang
Error saat buka cabang bisa menyebabkan kerugian. Alih-alih maju, bisnis bisa tumbang. Kompetitor yang lebih kuat akan ambil alih pasar.
Trik Menghindari Kesalahan Buka Cabang
Kerjakan analisis lokasi sebelum membuka cabang. Siapkan kontrol operasional yang efektif. Kelola dana dengan bijak. Prioritaskan SDM sebagai pendukung bisnis.
Kesimpulan
Ekspansi usaha mampu meningkatkan omzet, tapi sebaliknya bisa membuat rugi brand. Kekeliruan dalam modal banyak membuat pengusaha. Lewat perencanaan matang, usaha mampu maju lebih kuat. Karenanya saat yang pas untuk belajar kekeliruan sebelum ekspansi usaha.




